Piala Perdamaian Aceh Tahun 2020 Sukses Digelar Digampong Babah Krueng
15 tahun silam Gerakan Aceh Merdeka (GAM) resmi berdamai dengan Republik Indonesia. 15 Agustus menjadi hari bersejarah bagi rakyat Aceh. Saban tahun setiap tanggal 15 Agustus selalu diadakan berbagai acara seremonial untuk memperingati Perdamaian Aceh.
Untuk pertama kalinya dalam rangka memeriahkan Perdamaian Aceh, diadakan turnamen bola kaki yang dilaksanakan digampong Babah Krueng Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Utara. Turnamen yang resmi bergulir pada tanggal 15 Agustus 2020 diikuti oleh 21 tim kesebelasan yang ada didalam Kecamatan Sawang.
Turnamen ini yang langsung dibuka oleh Mahdi Abdullah berlangsung selama 21 hari. Sabtu 09 September 2020 menjadi puncak dari pertandingan bola kaki ini. Dimana pada partai puncak dari Turnamen ini mempertemukan Tim dari Rajawali Blang Teurakan berhadapan dengan Bintang Junior dari Lhok Drien Barat. Dimana Rajawali Blang Teurakan berhasil keluar sebagai juara setelah bersusah payah mengalahkan Bintang Junior bahkan harus lewat adu finalti. Dengan demikian Blang Teurakan berhak membawa pulang Trophy Piala Perdamaian Aceh Tahun 2020 ditambah dengan sejumlah uang pembinaan. Dalam turnamen ini Razi Ulga dari Putra Gabungan Cot Kumuneng juga berhak mendapat sejumlah uang pembinaan setelah berhasil mengantongi Top Score.
Mahdi Abdullah selaku ketua panitia pelaksana berterimakasih banyak kepada segenap pihak yang telah menyukseskan turnamen ini. Dalam kesempatan yang sama Mahdi Abdullah yang juga merupakan Geuchik Gampong Babah Krueng berharap agar Turnamen ini agar dapat terus dilaksanakan setiap tahunnya, ungkap Ketua Panitia Pelaksana dalam acara penutupan turnamen ini.
Dalam kesempatan yang sama Tarmizi Panyang selaku Ketua Fraksi Partai Aceh di Dewan Perwakilan Rakyat Aceh, melalui Efendinur menyampaikan harapan yang sama agar turnamen ini bisa terus digulirkan saban tahunnya, artinya ditahun-tahun yang akan datang Turnamen Bola Kaki Dalam Rangka Memperingati Perdamaian Aceh ini bisa terus dilaksanakan, bahkan semoga ditahun yang akan datang formatnya akan dibuat semacam piala bergulir. Demikian pungkas Tarmizi Panyang dalam acara penutupan.
Berikut serangkaian dokumentasi Penutupan Piala Perdamaian Aceh Tahun 2020
Editor : MFZ
Documentasi : NZ
Komentar
Posting Komentar